AL- IKHLAS
BISMILLAAHIR ROHMAANIR ROHIIM.
1.QUL HUWALLAAHU AHAD.
2.ALLAAHUS SHAMAD.
3.LAM YALID WALAM YUULAD.
4.WA LAM YAKUL LAHUU KUFUWWAN AHAD.
Artinya:
Dengan menyebut nama ALLAH yang maha pengasih lagi maha penyayang.
1.Katakanlah (Hai Muhammad) : Dia ALLAH yg maha esa.
2.Hanya ALLAH lah tempat bergantung.
3.Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
4.Dan tak ada satupun yang menyamai-Nya.
~SEBAB-SEBAB TURUNYA AL-IKHLAS.
Sebagian riwayat menerangkan: sebab – sebab turunnya AL-IKHLAS yaitu:
Ketika Rosululloh s.a.w.Sedang dalam perjalanan pindah dari makkah ke madinah,Rosululloh melihat jauh dibelakang, ada seseorang yg sedang mengejar beliau dengan berkendaraan kuda.
Di saat itu datang Jibril kepada Rosululloh lalu berkata: “Hai Muhammad suraqah mengejarmu dari belakang dan hendak membunuh engkau, tetapi ALLAH telah memerintahkan bumi untuk taat kepadamu.”
tidak lama kemudian sampailah suraqah kepada Rosulullah. Dia segera menerjang Rosululloh dengan pedang terhunus. Tetapi dengan takdir ALLAH,suraqah beserta kudanya terperosok ke dalam bumi,hingga tak berdaya apa-apa lagi.
Rosululloh menoleh ke belakang. Dan suraqah berkata : ”Tolonglah aku hai Muhammad !.Aku tidak akan berbuat sesuatu kepada engkau.”
kemudian Rosululloh menarik suraqah dan kudanya dari dalam bumi,suraqah pun selamat.
Dan ia (suraqah )berkata: “Terangkanlah kepadaku hai Muhammad,tentang tuhanmu yg mempunyai kekuatan yg besar ini.
Adakah dia terbuat dari emas dan perak?”
Rosululloh menundukkan kepalanya,terhening sebentar. Kemudian turunlah Jibril dan berkata:
“Hai Muhammad ! Qul huwallaahu ahad…. !”sampai pd akir ayat.
KHASIAT SURAT AL-IKHLAS :
1.Abu Sa’id Al-Khanafi menerangkan: surat ini dinamakan surat Al-Ikhlas, artinya bersih atau lepas,barang siapa yg
membacanya dengan hati yg ikhlas, maka ia akan dilepaskan dari kesusahan kesusahan duniawi.Dimudahkan dalam gelombang sakaratul maut,di hindarkan dari kegelapan kubur dan kengerian hari kiamat.
2.Ibnu Syihab Al-Zukhri menerangkan Rosululloh s.a.w. Bersabda: ”Siapa yang membaca Al – ikhlas maka seolah – olah ia membaca sepertiga Al – Qur’an.”
3.Riwayat dari sayyidina Ali r.a.:
“Siapa membaca Suratul Ikhlas sebanyak 11 kali sesudah sembahyang subuh,maka syaitan tidak akan dapat menggodanya untuk memperbuat dosa,meskipun syaitan itu dengan sungguh – sungguh menggodanya pada hari itu.”